Monthly Trip Series: Sukunan Village


Monthly Trip Series: Sukunan Village (by: Ririn 2011)

Pada bulan Mei 2012 lalu, Gama Earth berkesempatan untuk mengunjungi Desa Sukunan. Desa Sukunan adalah desa wisata di kabupaten Sleman yang menerapkan konsep pengelolaan sampah dan memanfaatkannya dalam kehidupan sehari – hari. Desa Sukunan juga menjadi tempat pelatihan bagi masyarakat yang ingin mengelola sampah serta memanfaatkan sampah tersebut di lingkungan sekitarnya.

Tempat pertama yang kami kunjungi adalah Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di desa tersebut yang merupakan tempat pembuangan akhir dari setiap sampah yang dihasilkan oleh masing – masing kepala keluarga. Sepanjang perjalanan, kami melihat masing – masing kepala keluarga memiliki 2 buah tempat sampah besar yang pada akhirnya sampah tersebut terkumpul di  TPS.  Pada TPS tersebut sampah – sampah dikelompokkan menjadi 3 bagian yaitu sampah plastik, sampah kaca/logam, dan sampah kertas. Perjalanan kami dilanjutkan ke rumah salah satu penduduk yang menjual produk dari sampah plastik yang telah terkumpul di TPS tadi. Produk – produk yang dihasilkan meliputi tas, gantungan kunci, pigura, celengan, dompet, dan lain - lain. Produk – produk tersebut dihasilkan oleh sekelompok ibu – ibu PKK yang memanfaatkan sampah plastik menjadi barang yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari – hari.





Kemudian kami mengunjungi tempat pembuatan bata dan pot yang bahannya terdiri dari campuran gabus, semen, dan pasir. Bata yang dihasilkan terbukti kuat dan digunakan untuk membangun TPS  serta beberapa rumah bagi penduduk di desa Sukunan. Selanjutnya, kami juga melihat unit pengolahan limbah cair dimana masyarakat desa Sukunan berhasil secara mandiri mengelola limbah cair yang ada pada septic tank dan tidak tergantung lagi pada pemerintah untuk mengolahnya.



Dalam kunjugan singkat tersebut kami merasa terinspirasi dengan apa yang dilakukan penduduk di Desa Sukunan yang telah secara mandiri berhasil mengolah sampah dan memanfaatkannya dalam kehidupan sehari – hari. Kami juga merasa kagum dengan para volunteer di desa tersebut yang telah bertahun – bertahun tinggal dan berdedikasi dalam mengembangkan desa wisata Sukunan baik ke dalam maupun ke luar. Sebelum berakhir, narasumber yang juga menjadi pemandu kami dalam kunjungan singkat tersebut berpesan untuk tidak mudah menyerah dalam melakukan perubahan di bidang lingkungan seperti yang beliau lakukan dalam merubah pola pikir dan perilaku masyarakat desa dalam mengelola sampah.

No comments:

Post a Comment