“GREEN PRODUCTION?”

Weekly Sharing : December 11th 2012
by: Putri 2010

Green production adalah hal yang kini sedang diusahakan oleh berbagai macam industri di dunia. Hal ini menjadi penting karena green production adalah salah satu upaya untuk menjadikan proses produksi menjadi ramah lingkungan dan yang paling penting memberikan keuntungan. Awalnya yang dulu dijadikan perhatian khusus adalah waste treatment, semua orang berlomba-lomba untuk mencari cara mengolah limbah agar apabila dibuang dapat sesuai dengan beban lingkungan. Tapi kini dengan semakin terbukanya pandangan-pandangan baru, hal tersebut sudah dianggap kuno. Hal yang dapat dilakukan oleh manusia modern sekarang ini adalah melakukan usaha green production. Green production adalah suatu usaha untuk meminimalisasi atau meniadakan limbah, mengurangi resiko baik yang ditimbulkan oleh proses maupun bahan, serta mengefisiensikan penggunaan energi dalam proses produksi.

Teknik green production meliputi pengurangan sumber pencemar dan daur ulang. Teknik dalam pengurangan sumber pencemar adalah dengan melakukan kajian terhadap teknologi, tatacara operasi, pengurangan bahan baku berbahaya, atau mensubstitusi bahan baku berbahaya. Sedangkan teknik daur ulang adalah dengan cara reuse dan recycle.

Green production mempunyai keterkaitan dengan green chemistry. Green chemistry itu sendiri adalah suatu usaha kajian desain, manufacture, dan penggunaaan produk kimia untuk mengurangi dampak berbahaya dari bahan kimia.

Contoh aplikasi green production adalah sebagai berikut,
Suatu perusahaan machining industry mengindikasi adanya proses yang menyebabkan terbuangnya limbah cutting oil (semacam lubricant/ pelumas) dalam proses pemotongan logam. Perusahaan tersebut melakukan analisis dan menemukan 2 opsi solusi.Pertama, perusahaan tersebut dapat menggunakan stainless steel filter untuk mengambil cutting oil dan untuk selanjutnya dapat di treatment untuk direcycle dalam proses kembali. Kedua perusahaan tersebut dapat menggunakan circular scraper yang digunakan untuk membersihkan logam dan mesin dari sisa cutting oil dan selanjutnya dapat diproses kembali untuk direcycle dalam proses.

Setelah melakukan studi kelayakan, akhirnya perusahaan tersebut memilih opsi pertama dengan alasan biaya operasionalnya lebih murah dan tidak menyebabkan kecacatan produk seperti opsi kedua yang menggunakan circular scraper.

Green production ini bukan suatu hal yang dapat dipandang dari satu sisi saja, green production mempunyai keterkaitan yang erat antara aspek lingkungan, keselamatan, efisiensi, dan juga keuntungan. Ya..keuntungan, kenapa sekarang ini industri-industri berlomba untuk melakukan green production? Challengenya adalah menaikkan profit sekaligus berkontribusi untuk lingkungan yang sekali lagi akan berimbas pada profit.

1 comment:

  1. yeaaaay. bagi perusahaan yang telah go-green harus diberi hadiah potongan pajak. PROPER = Programme for Pollution Control, Evaluation and Rating

    ReplyDelete