Semua aktivitas yang dilakukan oleh makhluk hidup di dunia ini pasti menghasilkan sampah. Begitu pula aktivitas yang dilakukan oleh civitas akademik di lingkungan kampus, baik berupa sampah makanan, fotokopian, ataupun limbah praktikum. Namun ternyata tidak semua civitas kampus tahu bagaimana cara mengelola sampah yang baik. Banyak yang masih belum memisahkan sampahnya (sampah plastik, organik, dll). Kalau di jurusan teknik kimia sih sudah membiasakan memilah sampah kertas, plastik, dan organik. Hehehehe...
Agar sampah tidak menjadi problem, maka pada tanggal 7 Desember 2012 lalu diadakan deklarasi peduli pengelolaan sampah di fakultas teknik UGM. Acara ini diprakasai oleh Waste Refinary Center yang bekerja sama dengan University of Boras. Tujuannya adalah agar civitas kampus sadar akan cara pengelolaan sampah yang baik dan benar.
GamaEARTH diwakili oleh Ririn, Asti, Upi, dan Wahyu. Ada juga perwakilan KMTK yaitu Mas Aldin |
GamaEARTH turut serta dalam acara ini. Kami ikut menandatangani deklarasi ini.
Devi Swasti |
Wahyu, the birthday boy yang kebetulan sedang berulang tahun pada hari yang sama |
perwakilan KSTM |
Isi deklarasi peduli pengelolaan sampah fakultas teknik ugm:
kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan:
1. kami siap untuk mengubah perilaku kami dan kepedulian kami terhadap kepedulian sampah
2. kami siap untuk membuang sampah pada tempatnya dan memilahnya dengan baik dan benar
3. kami berpartisipasi aktif dalam usaha-usaha pengelolaan sampah.
Pak Panut membuka acara |
Pembacaan deklarasi bersama-sama oleh pihak University of Boras dan Universitas Gadjah Mada diikuti seluruh peserta |
Kemudian peserta dibagi menjadi dua kelompok. Tim GamaEARTH bertugas untuk memilah sampah di lapangan belakang jurusan arsitektur.
Semoga dengan adanya deklarasi peduli pengelolaan sampah ini semua civitas akademik fakultas teknik ugm dapat mengelola sampahnya dengan benar.
-Killua
-Killua